Saturday, April 26, 2014

SAAT HUJAN REDA


Cinta akan datang saat hujan reda. Dibalik tirai-tirai toko kue sepanjang jalan kota,
aku duduk berteduh dibawahnya. Di balik jendela kaca kamu memandang keluar.
Di balik kaca matamu berkaca-kaca, oleh rasa sedih yang datang setiap kali kamu bangun pagi.

Aku memandangmu dari jauh. Sebab aku seperti hantu yang tidak pernah kau lihat. Sekalipun matamu menatap kemari, aku kosong di matamu. Hujan yang seperti itu akan selalu menghempaskanmu ke masa lalu. Sebab itu kamu membenci hujan.

Aku ingin menghampirimu. Dengan alasan tak adalagi tempat duduk kosong di toko ini. Aku duduk di depanmu dan mengenalkan diri. Sesudah itu kita saling tahu nama kita masing-masing, sekalipun hanya nama panggilan. Itu cukup bagiku.

Esoknya hujan masih ada, dan kamu tetap setia duduk dibalik jendela kaca. Hujan yang kamu benci karena selalu mengusik hatimu. Selalu mengusikmu dengan masa lalu. Aku ingin bicara padamu. Karena aku tau cinta akan datang saat hujan reda.

No comments:

Post a Comment