Karena diam adalah bahasa yang hanya dipahami oleh diri sendiri dan Tuhan. Memilih diam adalah memilih bercakap dengan diri sendiri. Dan hanya Tuhan yang tau. Oleh karena itu aku memilih diam.
Sebab aku tau Tuhan tidak akan pernah diam saja. Dia berbuat sesuatu dan aku tidak tau. Tapi aku selalu tau bahwa Dia tidak sekali pun berniat buruk terhadapku.
Karena diam adalah bahasa yang selama ini disampaikan bumi kepada langit, hujan kepada tanah, angin kepada pucuk-pucuk bunga, tanah kepada akar pohon, malam kepada pagi.
Dan kini, diam adalah bahasa yang aku sampaikan kepadamu. Sebab alam mengajarkan cinta dalam diamnya, memelihara cinta dalam diamnya, memanjatkan cinta dalam bahasanya. Sebab semesta mengajarkan kasih sayang dalam diamnya, mengajarkan keindahan dalam heningnya, dan ketenangan selalu berhubungan dengan keheningan.
Tidak perlu banyak bicara dan banyak tingkah untuk mengungkapkan bahasa ini. Sebab, telah aku tau bahwa meski diam, Tuhan tidak akan diam saja.
No comments:
Post a Comment